Membaca Cepat
Kegiatan
Pembelajaran 1 (KP 1) akan mengajak Anda untuk mengkaji tentang membaca cepat.
Pada bagian ini, secara berturut-turut akan dijelaskan tentang pengertian,
cara/ rumus menghitung kecepatan membaca, meningkatkan kecepatan membaca,
langkah-langkah membaca cepat serta cara membaca cepat isi buku. Oleh karena
itu, setelah menyelesaikan KP 1 ini Anda diharapkan mampu menjelaskan materi
yang berhubungan dengan membaca cepat.
Sehubungan
dengan tujuan tersebut, bacalah uraian berikut dengan cermat. Setelah materi
Anda kuasai, kerjakan soal-soal latihan berupa tugas mandiri serta uji
kompetensi.
A. Pengertian Membaca Cepat
Membaca
cepat yaitu keterampilan membaca dengan kecepatan menemukan kata-kata kunci
atau hal yang penting saja. Membaca cepat ini dapat dilakukan secara zig-zag,
artinya dapat melompati kata-kata atau kalimat-kalimat yang merupakan penjelas.
Membaca ini mempunyai prinsip melaju terus maksudnya hanya mementingkan
kata-kata kunci atau hal-hal yang penting saja. Pelaksanaannya dapat dilakukan
dengan cara melompati kata-kata dan ide-ide penjelas.
B. Menghitung Kecepatan Membaca dan Kecepatan
Efektif Membaca (KEM)
Rumus
dasar untuk menghitung kecepatan membaca seseorang adalah:
Jumlah kata yang dibaca____ X 60
= jumlah kpm (kata per menit)
Jumlah
detik untuk membaca
Contoh:
Nurul
membaca 1200 kata dalam waktu 3 menit 20 detik. Kecepatan membaca yang dimiliki
Nurul dapat dihitung seperti berikut.
1200
X 60 = 6
X 60 = 360 kpm (360 kata per menit)
200
Rumus
untuk menghitung Kecepatan Efektif Membaca (KEM)
Jumlah kata yang dibaca X
jumlah nilai = … kpm
Waktu
tempuh baca dalam menit jumlah
nilai maksimal
Contoh:
Nadia
membaca 1200 kata dalam waktu 4 menit. Sewaktu menjawab pertanyaan bacaan, ia
memperoleh nilai 70. Nilai maksimal untuk pertanyaan bacaan adalah 100. Dengan
data tersebut KEM Nadia dapat dihitung seperti berikut.
1200 X
70 =
210 kpm
4 100
Dengan
demikian KEM yang dimiliki Nadia adalah 210 kpm (210 kata per menit)
C. Meningkatkan Kecepatan Membaca
Kecepatan
membaca seseorang dapat ditingkatkan dengan melakukan hal-hal yang baik dalam
membaca. Hal-hal yang baik tersebut meliputi keseringan membaca serta menambah
variasi bacaan. Keseringan melakukan kegiatan membaca akan membentuk suatu
kebiasaan, bahkan dapat menjadi keterampilan proifesional. Sementara itu,
variasi/ penganekaragaman bacaan dapat mengurangi kebosanan.
Kecepatan
membaca Anda dianggap meningkat dan baik apabila telah mencapai minimal 300
kata per menit seperti yang sudah ditentukan dalam silabus yakni membaca cepat
300-350 per menit serta dapat menjawab 75% dari pertanyaan yang ada. Membaca
cepat 300-350 kata per menit ini penting untuk memperoleh informasi keseharian,
seperti: berita dari reportase (laporan
utama media massa, surat kabar, dan majalah).
D. Langkah-langkah Membaca Cepat
1. Siapkan naskah yang akan dibaca.
2. Bahan bacaan harus baru dan belum pernah
dibaca.
3. Pilihlah situasi lingkungan yang tenang.
4. Berkonsentrasilah pada bacaan yang Anda
hadapi.
5. Bacalah dalam hati bacaan tersebut.
6. Hindarkan kebiasaan buruk dalam membaca
seperti:
Ø Kebiasaan
menggerakkan bibir untuk melafalkan setiap kata
Ø Kebiasaan
menunjuk kata demi kata
Ø Menggunakan
jari atau benda untuk menunjuk yang dibaca
Ø Menggerakkan
kepala ke kiri atau ke kanan
Ø Mengulang
pembicaraan pada kalimat yang sudah dilewati
Ø Mengeja
dalam hati setiap huruf pada kata yang dibaca
7. Fokuskan pandangan pada garis tengah bacaan.
8. Ajukan pertanyaan sehubungan dengan naskah yang dibaca. Pertanyaan
yang diajukan berhubungan dengan kognitif yang meliputi ingatan/ sekilas saja.
9. Berlatih mencari inti bacaan per paragraph dengan mengingat-ingat
gagasan pokok atau hal-hal penting dalam bacaan.
E. Cara Membaca Cepat Isi Buku
Membaca
cepat isi buku dapat dimulai dengan kegiatan membaca scanning. Scanning merupakan jenis membaca yang dilakukan dengan
cara melihat sekilas seluruh isi dari buku yang akan dibaca. Kegiatan scanning dilakukan dengan cara membaca
sampul buku, membaca biografi penulis, membaca bagian awal buku, membaca daftar
isi, dan membaca indeks.
Sampul
buku biasanya memuat pokok pikiran terpenting dari sebuah buku tercetak. Sampul
buku memberikan gambaran tentang apa saja yang terdapat di dalam buku ini.
Sementara itu, informasi biografi penulis akan memberitahukan kepada pembaca
tentang latar belakang pendidikan, pengalaman dan kegiatan penulis saat ini
yang membuat ia bisa menulis buku tersebut.
Bagian
awal buku terdiri atas kata pengantar, prakata atau bab pendahuluan (prolog).
Bagian ini dibaca secara mendalam karena intisari seluruh gagasan penulis
tentang buku tersebut terangkum dalam bagian awal buku. Bagian ini merupakan
tujuan penulis serta pernyataan misinya. Anda dapat memutuskan untuk membaca
lebih lanjut atau hanya menggunakannya untuk referensi.
Daftar isi sebenarnya merupakan kerangka buku. Penulis
menggunakan masing-masing topik sebagai gantungan untuk menjelaskan keseluruhan
pemikiranna tentang topic tertentu. Ada berapa bagian, berapa bab? Bacalah
daftar isi dengan teliti untuk melihat apakah topik-topiknya sesuai dengan yang
dicari. Teliti;ah apakah ada indeks di belakang bagian buku, apakah ada
kata-kata kunciyang menarik bagi Ada. Periksalah semua hal tersebut sebelum membaca.
kereeeeeeeeeeeeeen!!!
BalasHapus__-____-ARTIKEL TERKAIT__
1. Website [dot] com GRATIS
2. Penyakit Paling Berbahaya dan Obatnya
3. Mobil Tercanggih Bisa Terbang Harga 310 triliun
4. Cara Agar Dapat Pajak Motor & Mobil Gratis
__-____-DISARANKAN__
1. Cheap Domain Registration and Hosting
2. Mesothelioma Law Firm
3. How To Donate Cars For Charity California
4. Cash For Structured Settlement Payments